Jumat, 19 November 2010

antalogi puisi nyanyian bintang

KESAKSIAN
Karya Drajat Nurangkoso


Tubuhmu yang lembut seperti kapas
Kulitmu yang halus seperti sutra
Tiba-tiba terurai
Dan kau hanyalah segulung benang

Tubuhku yang jatuh dengan luka-luka menganga
Keringatku nanah mengalir
Tiba-tiba terurai
Dan aku hanyalah bangke

Dari jauh ku lihat tubuhmu dan tubuhku
Tergeletak di atas gunung debu
Dan aku tak tenggelam
Karena benangmu menahan kehancuranku

Entah dengan apa aku berterimakasih
Padamu duhai kekasihku.


Banjarnegara, 4 Agustus 2010

1 komentar:

  1. masa lalu ,.,. kdang bgus juga di unkapakan ...heeee tpi bagus,.....mantap lembut

    BalasHapus